Selasa, 31 Januari 2012

Hillsong United — Nothing But The Blood



What can wash away my sin?
Nothing but the blood of Jesus;
What can make me whole again?
Nothing but the blood of Jesus. 
Refrain:
Oh! precious is the flow
That makes me white as snow;
No other fount I know,
Nothing but the blood of Jesus.

For my pardon, this I see,
Nothing but the blood of Jesus;
For my cleansing this my plea,
Nothing but the blood of Jesus

Nothing can for sin atone,
Nothing but the blood of Jesus;
Naught of good that I have done,
Nothing but the blood of Jesus.

This is all my hope and peace,
Nothing but the blood of Jesus;
This is all my righteousness,
Nothing but the blood of Jesus.

Now by this I’ll overcome—
Nothing but the blood of Jesus;
Now by this I’ll reach my home—
Nothing but the blood of Jesus.

Glory! Glory! This I sing—
Nothing but the blood of Jesus,
All my praise for this I bring—
Nothing but the blood of Jesus.







Senin, 30 Januari 2012

Apakah itu Menandakan Dia Benar-Benar yang “Utama”?

Mungkin dalam hidup kita, pasti pernah berkata “Ya Tuhan, Kau adalah yang terutama dalam hidupku”, “Kau yang terutama” , “Aku tak bisa hidup tanpaMU” dan ungkapan- ungkapan yang lain.
Tapi ketika perkataan itu diuji, pernahkah anda sadar bahwa sebagian dari kita mungkin mengalami kegagalan?

Ketika gaji mu dinaikkan, kamu mendapatkan berkat lebih . Coba di inget yang pertama kali kamu pikirkan apa?? Apakah kamu pertama kali berpikir menyisihkan uang itu untuk perpuluhan??atau kamu hanya ingat gimana cara menghabiskan uang bersama pasangan mu baru nanti untuk Tuhan sisanya? Apakah itu Menandakan Dia Benar-Benar yang “Utama”?

Ketika kamu senang dan bahagia waktu mu kau habiskan dengan pasanganmu tetapi pada waktu kamu ada masalah di dalam kerjaanmu, dengan pasanganmu atau keluargamu . Kamu baru cari Tuhanmu. Apakah itu Menandakan Dia Benar-Benar yang “Utama”?

Saat kau punya mainan baru, pacar baru, dan hobi baru. Waktu mu kau habisakan dengan bermain game, pergi-pergi dengan pacarmu dan melakukan hobimu setiap hari. Kau berikan Tuhan waktu sisamu bahkan mungkin gak ada padahal Dia sudah memberikan yang terbaik buat kita . Apakah itu Menandakan Dia Benar-Benar yang “Utama”?

Saat kamu pacaran kamu dengan gampang berkata “Aku lebih bai kehilangan dia daripada Tuhan ku, aku gak isa klo aku hidup tanpa Tuhan” tapi ketika perkataan itu di uji, saat kamu putus dengan pacarmu duniamu serasa kiamat. Apa yang kaurasakan seakan- akan kau tak bisa hidup tanpa pacarmu. Walaupun Tuhan berjanji “Aku tak pernah meninggalkanmu sendirian”, saat kondisi itu kau tak percaya, kau tetap merasa kesepian dan yang kamu butuhkan saat itu pacarmu kembali. Apakah itu Menandakan Dia Benar-Benar yang “Utama”?


 So teman- teman , mari perbaharui komitmen kita. Aku , kamu dan kalian semua telah dilayani, diberikan yang terbaik dari Tuhan kita. Jangan asal ngomong tetapi lakukan dulu karena yang paling penting adalah melakukan firmannya daripada berucap tetapi ketika di uji, jatuh.

                                                           Matius 7:21
 Bukan setiap orang yang berseru kepadaKU: Tuhan, Tuhan! Akan masuk  ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapaku yang di sorga



Sabtu, 28 Januari 2012

Bertepuk Sebelah Tangan

Mencintai seseorang tapi orang itu tak merasa dicintai
Menyayangi seseorang tapi orang itu tak merasa disayangi
Perhatian tapi dia selalu merasa tak ada yang perhatian
Selalu ada buat dia, tapi dia masih merasa kesepian
Selalu hadir di saat ada masalah, tapi dia merasa tak ada yang menolong
Selalu dimengerti , tapi dia merasa tak ada yang mengerti
Perasaan yang begitu kuat hadir dalam hidupku. Aku sadar dan tau itu hanyalah sebuah cinta yang berepuk sebelah tangan. Tapi ketika kumau melangkah untuk melupakan dia, begitu sulit dan tersiksa.
Aku tak bisa membohongi perasaanku sendiri.
Aku memang menyayanginya
Pernah merasakan cinta bertepuk sebelah tangan? Seperti apa sakitnya, kalian pasti tau sendiri. Dan sekarang bagaimana dengan kita?

Pernahkah anda berpikir, seringkali Tuhan “bertepuk sebelah tangan” dengan kita
Mencintai dan menyayangimu dengan kasih yang tak bersyarat tapi kau lebih memilih mengutamakan pasanganmu
Selalu ada buat kamu, tapi kamu merasa dunia sepi tanpa pasanganmu
Selalu hadir di saat ada masalah, tapi yang kau harapkan pertolongan dari pasanganmu
Selalu mengerti akanmu, tapi ketika kau bertengkar dengan pacarmu kau berkata “tak ada yang mengerti diriku!”
Cinta dan kasihNYA begitu kuat terhadap kita. Dia rela mati untuk tebus dosa kita semua. Dia tetap setia dan tetap menunggu kita untuk menjawab cintaNYA yang tulus karen Tuhan tak kan dapat menyangkal diriNYA sendiri
2 Timotius 2:13 “Jika kita tidak setia, Dia tetap setia karena Dia tidak dapat menyangkal diriNYA “

Dan sekarang jika ada pertanyaan “Apakah cintaNYA bertepuk sebelah tangan terhadapmu?”
Jawablah dan renungkanlah!
FBU^^


Jumat, 27 Januari 2012

Bisakah “kalian” Bekerjasama??

Saat kumulai beranjak dewasa, kemudian datang “cinta” menghampiriku. Berbagai rasa kurasakan mulai dari bahagia, sakit bahkan kecewa.
Tapi ternyata  aku salah mencintai seseorang
Ternyata yang kucintai “berbeda ” pemahaman denganku
Aku tersiksa, serasa tak mampu mengontrol perasaanku tapi firman berkata “JANGAN!!, Jangan berpacaran dengan orang itu!
Aku tak mampu membohongi perasaanku
Aku tak mampu mengontrol perasaanku ini
Kenapa hatiku sakit yaa??
Firman hanya bisa berucap jangan, itu dosa!!
Dalam diriku, aku ingin sekali marah “Firman hanya bisa berucap tapi firman tak merasakah hatiku yang sakit ini!”
Tapi percuma
Keputusan tetap harus diambil, dan aku memilih untuk melepaskannya
Aku memilih jalan yang sesuai dengan kehedakNYA, karena aku percaya Tuhan menyediakan yang terbaik untukku

Hari berganti hari
Kumulai hariku dengan penuh semangat! Melupakan apa yang ada dibelakangku dan belari kepada tujuan hidupku
Saat kumulai melangkah dan berjalan. “Masalah” dan “tantangan” menghampiriku
Aku hampir menyerah dan hampir berhenti
Logikaku berkata “Mustahil!!!!, kamu lalui ini tu mustahil!!!”
Tapi seketika itu juga
Seolah ada yang berbisik pada “hati nurani ku”
Seolah ada yang berbisik pada “perasaanku”
Aku ingat ada firman yang berkata“Terus melangkah!!janganlah takut,  bagi Tuhan tidak ada yang mustahil ”
Keputusan tetap harus diambil
Aku memutuskan untuk mengikuti kata firman. Akupun melangkah walaupun aku merasakan ketakutan dan kekhawatiran.
Tahap demi  tahap aku melangkah dan berjalan, yang kupegang bukan pengertianku sendiri tapi apa yang Tuhan katakan
Dan akhirnyapun masalahku selesai setahap demi setahap, walaupun ada rasa sakit yang kurasakan tetapi dari situ aku mulai berjalan menuju kedewasaan

Kesimpulan perumpamaan ini adalah
Sering kali logika dan perasaan kita tak sejalan dengan firman Tuhan. Kadang logika berkata “benar” tapi kadang “salah” begitu juga dengan perasaan sering kali kita tak mampu mengontrol perasaan ini. Tapi ingat, ketika kita memilih untuk melakukan apa yang Tuhan katakan jalan hidup mu pasti dilindungi karena Dia sudah berjanji .
Amsal 3:5-6 “Percayalah kepada Tuhan demgam segenap hatimu dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akulilah Dia dalam segala lakumu maka Ia akan meluruskan jalanmu”
 Ini adalah janji  yang Tuhan beri untuk kita. FBU^^


[JJ Lin 林俊傑] 我還想她 [Wo Hai Xiang Ta] [I Still Miss Her]

 


泪水将我淹没
lèishuǐ jiāng wǒ yānmò
(tears are drowning me)
到底谁该难过
dàodǐ shéi gāi nánguò
(who should actually be sad?)
究竟是谁放掉
jiūjìng shì shéi fàng diào
(who actually gave up)
这段感情
zhè duàn gǎnqíng
(this relationship)

我才终于明白
wǒ cái zhōngyú míngbai
(I finally come to know)
办不到的承诺
bànbudào de chéngnuò
(unachievable promise)
就成了枷锁
jiù chéngle jiāsuǒ
(became shackles)
现实中幸福永远缺货
xiànshí zhōng xìngfú yǒngyuǎn quēhuò
(in reality, happiness is forever in shortage)

请告诉她我不爱她
qǐng gàosu tā wǒ bù ài tā
(please tell her/him, i don't love her/him)
笑着难过自我惩罚
xiào zhe nánguò zìwǒ chéngfá
(sadly laughing, self punishing)
想终止这一切挣扎
xiǎng zhōngzhǐ zhè yīqiè zhēngzhá
(want to stop all these struggle)
横了心说真心谎话
héng le xīn shuō zhēnxīn huǎnghuà
(set my heart to say a truthful lie)

别告诉她我还想她
bié gàosu tā wǒ hái xiǎng tā
(don't tell her/him, i still love her/him)
恨总比爱容易放下
hèn zǒng bǐ ài róngyì fàngxia
(hate is always easier to put down than love)
当泪水堵住了胸口
dāng lèishuǐ dǔzhù le xiōngkǒu
(when tears blocks the chest)
就让沉默代替所有回答
jiùràng chénmò dàitì suǒyǒu huídá
(let silence represent all answers)

我不爱我不痛我不懂
wǒ bù ài wǒ bù tòng wǒ bù dǒng
(i don't love, i don't feel pain, i don't understand)
我的心早已掏空
wǒ de xīn zǎoyǐ tāokōng
(my heart is already emptied)
真心话言不由衷
zhēnxīnhuà yánbùyóuzhōng
(heartfelt words are not truthful)

别告诉她我还想她
bié gàosu tā wǒ hái xiǎng tā
(don't tell her/him, i still love her/him)
就让沉默代替所有回答
jiùràng chénmò dàitì suǒyǒu huídá
(let silence represent all answers)  

Kamis, 26 Januari 2012

Berbeda atau sama??


Pernahkan  kalian diejek oleh teman-teman sekitarmu
”dasar orang aneh!!”
“sok suci lu!!, kaya gini udah biasa tau!”
“sombong kamu!! Pergi malam dikit aja gak boleh!ndesoooo”
Apa yang kau lakukan, mengikuti arus dunia atau tetap bertahan di dalam pendirianmu yang sesuai dengan firman???
Dunia mengatakan “Ngerokok tu gak papa!!, klo gak ngerokok bukan laki- laki sejati ”
Dunia mengatakan “Sekarang mah jamannya ngesex di luar nikah, hamil urusan belakangan yang penting nafsu kita terpenuhi ”
Dunia mengatakan “Halah keluar malam tu gak papa, sekarang ya banyak anak muda keluar malam,klo siang mah anda cupu!”
Dunia mengatakan “gonta – ganti pasangan tu gak papa, semakin banyak semakin jago kamu!! Udah bantai aja tu cewek!”

Banyak hal lain yang dunia katakan, dan bodohnya  adalah kadang kita termakan oleh omongan orang yang belum tentu baik buat kita
Takut di bilang cupulah, takut dibilang gak gaul lah dan banyak sekali  ketakutan  yang kita pikirkan.Akhirnya kita mengikuti arus dunia.
Sebenarnya yang harus kita lakukan adalah jangan pernah hidup dengan apa yang menjadi tanggapan orang tapi hiduplah dengan apa yang menjadi tanggapan Tuhan . Pusat dn fokus kita semuanya ke Tuhan
Walau kita berbeda, gak papa asal Tuhan senang hidup kita pasti diberkati.

Ada dua ayat yang cocok untuk artikel kali ini :
  • Roma 12: 2 “Janganlah kamu serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan    budimu , sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah, apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.”
  • Amsal 29:25 “Takut kepada orang mendatangkan jerat, tetapi siapa percaya kepada Tuhan,  dilindungi”                                                                                                                                                                                                   Jadi silakan memilih BERBEDA atau SAMA??
                                                               FBU^^


Rabu, 25 Januari 2012

Never Rely on Anyone in Your Life

Do not ever count on anyone in your life!
You'll never know, how long
someone can survive on your side
You'll never know how long the life of someone you count on
You'll never know
So do not ever
rely on your life to someone else!
 
When you were growing up, and you should be able to live independently but who do are you still relying on your parents' life. That was the beginning of the destruction.
Can you imagine when they suddenly do not exist in your side? What will happen in your life?
Your life will be full of worries and fears for missing the handle in your life. This is proof that you rely too much on their
 
When you put your full trust in your boyfriend(girlfriend ) and you rely on your boyfriend(girlfriend ) in your life, your life is on the verge of destruction.
One time if you break up with him(her) what happens is you will lose direction, life seemed there was no grip and you'd think the world would end.
Results are more severe you will beg for love so that your relationship to be like before.
Them know that you are proof that you rely too much on
him(her)?
 
When you put your full trust in your friend and one day you have a problem with a friend that consequently you have to split up. You will be full of disappointment, you will feel "He's not a good friend!", "All this is to maintain friendly relations not him but I kept", "He'll never understand me!"
The more you grumbling, the more you yell like that, the plasticity that you rely too much on him
 
Unfortunately Parents, dating and friendship is good
But you should never rely entirely on their life, because what we rely on it not eternal.
One day, whether it's at, what you can count on vanish
So, rely on God in your life. He was the only one eternal, all you can count on forever AMEN
 
Jeremiah 17:7  FBU^^  

Jangan Pernah Andalkan Orang Dalam Hidup mu

Jangan pernah andalkan orang dalam hidupmu!!
Kau tak akan pernah tau, seberama lama orang itu dapat bertahan di sisimu
Kau tak akan pernah tau seberapa lama umur orang yang kau andalkan
Kau tak akan pernah tau
Maka jangan pernah menggantungkan hidupmu kepada orang lain!

Saat kau beranjak dewasa, dan kau seharusnya bisa hidup mandiri tetapi yang kaulakukan adalah kau tetap mengandalkan hidupmu pada orang tuamu. Itu adalah awal dari kehancuran.
Bisakah kau bayangkan ketika mereka tiba-tiba tak ada di sisimu?Apakah yang akan terjadi dalam hidupmu?
Hidupmu akan penuh dengan kekawatiran dan ketakutan karena pegangan dalam hidupmu hilang. Ini  adalah bukti bahwa kau terlalu mengandalkan mereka

Saat kau menaruh kepercayaan penuh pada pacarmu dan kau mengandalkan pacarmu dalam hidupmu, hal yang saya katakan adalah hidupmu diambang kehancuran.
Suatu saat jika kau putus dengan dia yang terjadi adalah kau akan kehilangan arah, hidupmu serasa tak ada pegangan dan kau akan beranggapan dunia akan kiamat .
Hasil yang lebih parah kalian akan mengemis cinta supaya hubungan kalian kembali seperti dulu.
Tahukan kamu itu adalah bukti bahwa kau terlalu mengandalkan dia?

Saat kau menaruh kepercayaan penuh pada sahabatmu dan suatu hari kau ada masalah dengan sahabatmu  yang akibatnya kalian harus berpisah.  Dirimu akan penuh dengan kekecewaan, kau akan merasa “Dia bukan sahabat yang baik!!”, “Selama ini yang mempertahankan hubungan persahabatan bukan dia tapi aku terus”, “Dia tak pernah mengerti aku!!”
Semakin kau bersungut- sungut, semakin kau berteriak seperti itu , semakin keliatan bahwa kau terlalu mengandalkan dia

Sayang Orang tua, berpacaran dan bersahabat boleh- boleh saja
Tetapi jangan pernah mengandalkan hidupmu sepenuhnya kepada mereka, karena apa yang kita andalkan semuanya gak kekal.
Suatu hari entah itu kapan, apa yang kau andalkan bisa lenyap
So, andalkan Tuhan dalam hidupmu. Ia satu-satuNYA yang kekal, yang bisa kau andalkan selamanya – selamanya. AMIN

                                                                      Yeremia 17:7
      Diberkatilah orang yang mengandalkan Tuhan, yang menaruh harapannya 
                                                                       pada Tuhan
                                                                           FBU^^

Selasa, 24 Januari 2012

How Strong We Can Survive??

Life of every person must have the problems and challenges in life, sometimes easy but often it is also difficult.
Views of different people, there are people who consider the problem person A is easy, but there is also the A's consider the problem difficult. But most important is how strong we can survive?
 
God allows problems occur in our lives, surely the purpose and intent better. However, people sometimes forget it. When the problems and challenges continue to occur in our lives, which we feel is tired, give up and worse still we feel that God did not help and said nothing, although we have continued to pray.
 
In this case we need to remember is that God will not a second too late to help us. In fact, sometimes God to help in the "last minute" but he was never late and always just in His time.
 
Remember, any problems and challenges we face, it all made ​​us more mature and resilient to face life.  Do not let problems make us stray from God, but with problems, should make us closer to God because it is a source of strength in facing it.
 
So we have to do is rely on God in every situation, whether there is a problem or not, and when the problems start coming to attack and we are getting tired, do not forget to ask God for help.
He will provide the best path for us.
Do not ever give up on the problem! But the problem that gave up on us.
Remember!! We never walk alone Because Jesus always hold your hand
Do not give up!

FBU ^ ^
  

Seberapa Kuatkah Kita Dapat Bertahan??

Kehidupan setiap orang pasti memiliki masalah dan tantangan dalam hidup,terkadang ringan tetapi tak sedikit juga yang berat.
Sudut pandang orangpun berbeda-beda, ada orang yang menganggap masalah si A itu ringan tetapi ada juga yang menganggap  masalah si A itu berat. Namun yang terpenting adalah seberapa kuatkah kita dapat bertahan???

Tuhan mengijinkan masalah terjadi dalam kehidupan kita, pasti dengan tujuan dan maksud yang lebih baik. Akan tetapi, manusia kadang lupa akan hal itu. Ketika masalah dan tantangan terus terjadi dalam kehidupan kita, yang kita rasakan adalah lelah, letih, menyerah dan yang lebih parahnya lagi kita merasa bahwa Tuhan tidak menolong dan diam saja meskipun kita sudah terus berdoa.

Dalam hal ini yang perlu kita ingat adalah Tuhan tak akan terlambat sedetik pun untuk menolong kita. Bahkan terkadang Tuhan menolong di “last minute” tapi Dia tak pernah terlambat dan selalu tepat pada waktu-Nya.

Ingat, setiap masalah dan tantangan yang kita hadapi,itu semua membuat kita semakin dewasa dan tangguh menghadapi hidup ini.
Jangan sampai masalah membuat kita semakin jauh dari Tuhan namun dengan masalah, harusnya membuat kita lebih dekat pada Tuhan karena itu adalah sumber kekuatan dalam mengahadapi semuanya.


Jadi yang harus kita lakukan adalah andalkan Tuhan dalam setiap keadaan baik itu ada masalah maupun tidak, dan saat masalah mulai datang menyerang dan  kita mulai lelah ,jangan lupa minta pertolongan Tuhan.
Dia akan membuka jalan untuk kita.
Jangan pernah menyerah pada masalah!! Tetapi biarlah masalah yang menyerah pada kita.
Remember!! We never walk alone because Jesus always hold your hand
Don’t give up!!

FBU^^

Give us a chance

Have you ever heard the cry of their hearts that are considered "scum"?
Screams sore they feel, when every word they hear from people who reject them
Deepest sorrow they feel when looking at the negative response from their environment
"Do not be convicted of us constantly!"
"Do not suspect us!"
"Give us a chance!"
"We want change and we also want a normal life like you!"
Have we listened to their confessions that the accused?
Have we listened to the outpouring of their hearts that are considered "scum"?


"Actually I'm not a prostitute but CLAIMS life must continue, I ended up doing unclean work like this" expression of one of the prostitutes
"I am a thief because I was sad to see my child can not eat"
"I used the drugs because I strees, a lot of pressure and my life seemed so empty"
"I rob banks because I was sad to see my son and my wife had not eaten and my child's school fees unpaid for 4 months"
And now ..
If they want to change and go back to the right path, whether we are willing to accept them as they are?
Do we continue to see their past?
Do we want to give opportunity to those who have a dim past?
STOP the charges that make them despair!
ENOUGH!
Our circumstances are such, will become a stumbling block for them
We are not a blessing for them, but a negative response we make them feel rejected and the result of it all will make their return to the old road can be even more severe than what they have done

Have we heard the story of "the lost child"??
How to respond when the Father saw his youngest son returned home, after what the youngest to do? Father forgive, accept and even love again
Can we have an attitude like the attitude of the Father?
Can we STOP seeing their past?
Every person has the right to get a second chance. Father gives second chance for them, we should do is to imitate the attitude of the Father
SO ...
We should not judge them, not necessarily we're better than them. Circumstances that make them like that and in fact the Lord is very dear to those who will repent and return to the right path. AMEN
Hopefully get a lesson from what you read ^ ^
Father Bless You
  

Senin, 23 Januari 2012

Berilah kesempatan pada “Kami”

Pernahkah kalian mendengar jeritan hati mereka yang dianggap “Sampah masyarakat”?
Jeritan – jeritan  perih yang mereka rasakan, saat setiap kata yang mereka dengar dari lingkungan yang menolak mereka
Kesedihan yang paling dalam mereka rasakan ketika melihat respon negatif dari lingkungan mereka
“Jangan dakwa kami terus- terusan!!”
“Jangan curigai kami terus – terusan!!”
“Berilah kesempatan pada kami!”
“Kami ingin berubah dan kami juga ingin hidup normal seperti kalian!”
    Pernahkah kita mendengarkan  pengakuan mereka yang terdakwa?
Pernahkan kita mendengarkan curahan hati mereka yang dianggap “sampah masyarakat”?
    “Sebenarnya saya gak mau jadi pelacur tapi TUNTUTAN  hidup yang harus berlanjut, akhirnya aku melakukan pekerjaan najis seperti ini“ ungkapan salah satu pelacur
“Saya jadi pencuri karena saya kasian melihat anak saya gak bisa makan”
“Saya pakai narkoba karena saya strees , banyak tekanan sana sini dan hidup ini serasa hampa sekali”
“Saya merampok bank karena saya kasian melihat anak istri saya yang belum makan dari kemarin dan uang sekolah anak saya  yang sudah nunggak 4 bulan ”

Dan sekarang..
Jika mereka ingin berubah dan kembali ke jalan  yang benar, apakah kita mau terima mereka apa adanya?
Apakah kita tetap melihat masa lalu mereka?
Apakah kita mau memberikan kesempatan kepada mereka yang mempunyai masa lalu yang suram?
STOP dakwaan – dakwaan yang membuat  mereka putus asa!
CUKUP!!

Keadaan kita yang seperti itu,malah menjadi batu sandungan buat mereka
Kita bukan menjadi berkat buat mereka, tapi respon negatif kita membuat mereka  merasa terpojokkan, tertolak dan akibat dari itu semua akan membuat mereka kembali ke jalan yang lama bahkan bisa 2x lipat dari apa yang pernah mereka lakukan
Pernahkah kita mendengar kisah anak yang hilang ??
Bagaimana respon Bapa ketika melihat anak bungsunya kembali pulang, setelah apa yang bungsu  perbuat ? Bapa mengampuni, menerima bahkan mengasihi kembali
Bisakah kita mempunyai sikap seperti sikap Bapa??
Bisakah kita STOP melihat masa lalu mereka??
Setiap orang mempunyai hak untuk mendapatkan kesempatan kedua. Tuhan yang MAHA SEGALANYA memberikan kesempatan kedua untuk mereka, apalagi kita yang gak ada apa-apanya, bukankah kita seharusnya meniru sikap Bapa?

SO...
Kita tidak mempunyai hak untuk menghakimi mereka, belum tentu kita juga lebih baik dari mereka. Keadaan yang membuat mereka seperti itu dan sesungguhnya Tuhan sangat sayang kepada mereka yang mau bertobat dan kembali ke jalan yang benar. AMIN
Semoga kalian mendapat pelajaran dari apa yang kalian baca ^^
Father Bless You

Addiction


Have you ever felt addicted?
Addicted to money, sex, gaming, gambling addiction even the love of the couple.


Addiction is like a thorn stuck inside us
Initially we just tried something interesting, but are not aware already stuck a thorn in our body
The response that we do is let the thorn, thorn gradually grew in sticking to our bodies.
Deeper and deeper in
Sometimes the thorn that makes our bodies sick, in pain that arises from the thorn in our flesh stuck in
Until one time, you decide to pull out the thorn, because you feel it's getting more and longer spines make you suffer


When the thorns removed
You scream "God...it's hurt!!, I'm not strong!"
"God give me strength to me to be rid of this thorn, this really made ​​me suffer!"
"Help me Lord!!, I wanted to remove the thorn"
When the thorn gave way, do you feel is the pain but there is a sense of relief even though there are scars

Likewise with addiction. As we enter the world of addiction then what happens is your world full of pain. The longer we allow ourselves to get into the addiction of it, the more we are "far" from God because you have a servant. Not a servant of God, but servants of "addiction"

So we need to do is, avoid even if possible to avoid the things that can make us become addicted, sometimes your hobby can make you addicted. Be careful with anything that is interesting.

And for those of you who have been addicted to, from now on try to escape from the addiction that you experience, and do not forget to pray because in our inability AUTHORITY God that enables us to escape from the "yoke of slavery". AMIN
  

Keterikatan


Pernahkah anda merasakan keterikatan??

Keterikatan pada uang, sex, game, judi  bahkan keterikatan pada cinta akan pasangan.
Keterikatan itu seperti duri yang menancap didalam diri kita
Awalnya kita hanya bermain main, tapi secara gak sadar duri sudah tertancap dalam tubuh kita


Respon yang kita lakukan adalah membiarkan duri itu, lambat laun duri itu semakin dalam tertancap pada tubuh kita .
Semakin dalam dan semakin dalam
Terkadang duri itu membuat tubuh kita sakit, kesakitan itu muncul akibat duri itu semakin dalam menancap dalam daging kita
Sampai suatu waktu, kalian memutuskan untuk mencabut duri itu, karena kalian merasa semakin lama duri itu semakin membuatmu menderita


Saat  duri itu dicabut
Kalian menjerit “Tuhaaannn....sakit!!, aku gak kuat!”
“Tuhan berikan aku kekuatan untuk aku bisa lepas dari duri ini, sakit semua badankuu!!”
“Bantu aku Tuhan!!, aku ingin lepaskan duri itu”
Saat duri itu terlepas, yang kaurasakan adalah kesakitan dcampur dengan kelegaan walaupun ada bekas luka yang ditorehakan.

    Begitu juga dengan keterikatan. Saat kita masuk dalam dunia keterikatan maka yang terjadi adalah duniamu penuh dengan kesakitan. Semakin lama kita membiarkan diri kita masuk dalam ikatan itu, maka semakin kita “jauh” dari Tuhan karena kamu telah menjadi hamba. Bukan hamba Tuhan melainkan hamba “keterikatanmu”

So yang perlu kita lakukan adalah, hindari bahkan jika memungkinkan jahui hal-hal yang bisa membuat kita menjadi terikat, kadang hobimu pun bisa membuat anda terikat. Hati- hati dengan segala sesuatu yang menggiurkan.
 
Dan bagi kalian yang telah terikat, mulai sekarang cobalah untuk lepas dari keterikatan yang kalian alami, dan jangan lupa berdoa karena  di dalam ketidakmampuan kita KUASA Tuhan yang memampukan kita untuk lepas dari “kuk perhambaan” . AMIN

Minggu, 22 Januari 2012

Which would you choose??

When we are confronted to two options, namely "fighting faith in God we trust" or "sell-your faith in order to meet the satisfaction and needs in this world", which option would you take??


When sickness attack you, any way you know it you take from a prayer, went to the doctor, even to seek treatment abroad too, your illness will not go away, even the money is running out
Many friends who said "Go lets get to alternative medicine" or "Go lets get to the shaman, you must recover".
Will you join your friend invitation seduction seductive?
Or do you still stick to your faith in the healing that comes from your Lord and continue to strive in prayer and hope you, trying to keep it the right way as to keep food and medication as prescribed?
Which would you choose??

While you turbulent financial conditions, declining, declining even
because you are fired or your company in bankruptcy, or your debt is too much, but your family needs you because you are the backbone of the family.
Many friends who say "worship the devil, complete the direct problem" or "c'mon, definitely a lot of money gambling."
Will you join your friend invitation ?
Or do you still believe that you worship God will never abandon His children who depend fully on Him and keep fighting hard for the money the right way?
Which would you choose??
 

When the demand to start work comes from a family while you've tried hard to find and apply for jobs, but the result remains zero. Then came a job offer that would guarantee the life, but with one condition, that you should abandon your belief in God.
Many friends who said "please take it, religion is not important, the most important is money for your family, they need you".
Will you simply leave your God and follow the flow of today's world?
Or do you remain faithful to God and continue to hope on Him that every event and incident, no matter how difficult your situation, is your process to get the job much more beautiful with time and God's plan?
Which would you choose??
 

When you begin to fall in love with someone, but he was different beliefs with you. You really want to get it because he desires of your heart.
Many people say "going out alone, religion is not important that the most important thing you get pretty girl or handsome guy"
Will you follow the desires of lust your body?
Or you dare give your future spouse in guiding the hand of God, because you know God will always and forever provide the best for you?
Which would you choose??
 

When you start building a relationship with someone.One day your girl friend or boy friend seduce and say to "Let's get in touch, I wanted to have a deeper relationship with you, because I really love you".
Would you want to follow your heart seduction lover's dream because you thought it was already commonplace in today's world?
Or are you firmly refused and told him/ her that life is holy orders and a necessity in the way of God, though it must be confronted with the risk of a quarrel with your boyfriend (girlfriend) or even your breakup with her​​/him??
Which would you choose?
 

When you decide to choose Jesus as Lord and Savior you but your family would reject even throw you out of house and even, they threatened to remove your name from the list of families.
Will you still follow the directions and commands your family?
Or you DARE take extreme decisions for the sake of salvation of your souls and glorify God for the sake of God the Creator, even though you know for certain serious risk that you will encounter.
Which would you choose?
The world is always a tough choice option and extreme
so we do not dare to choose our faith in God and that we might prefer the comfort zone and safety zone by selecting the option.
When we are faced with a choice - that choice, what would we do "Fight for the faith? or Faith or
  Sell? ".

Do not remove the hope of the glory that will come for satisfaction and the world needs now. Sometimes, God lets us are faced with choices - hard choices like that. And one thing we need to know, He never imposed his will on us, when the choice was cornered us, He just wanted to see if we remain faithful to Him, or do we leave him so easily ...

In our lives, every step we are the choice. Life is full of choices. He who is God does not want you all choose wrong, even the faithfulness of God remains true, as you all wrong choice no matter, he still waited for us to turn to Him and willing to take the right choices according to His will.
So, for those of us who have not been confronted with such events,
remember, because then there would be a time we are faced with a choice like that, and do not get us wrong choice.
The Lord Jesus had sacrificed even willing to die for the salvation of us all. Remember God's steadfast love endless, that until recently you could still get out of bed, still breathing, and can still do many other activities. It is all grace for us all.
Advice and criticism for all of you who have the wrong choice back to His ways.
God is still waiting for you, whatever risk it, bear with brave hearts and strong because HE WILL NEVER LET YOU WALK ALONE and YOUR STRUGGLE WILL NEVER FUTILE ...
GBU ^^
 

Andaikan ku harus memilih



Ketika kita diperhadapkan kepada dua pilihan, yaitu “perjuangkan iman kepada Tuhan yang kita percayai” atau “menjual iman-mu demi memenuhi kepuasan dan kebutuhan di dunia ini”, pilihan mana yang akan kamu ambil??


Saat sakit penyakit menyerangmu, segala cara yang kau tahu sudah kau tempuh mulai dari berdoa, berobat ke dokter, bahkan berobat sampai ke luar negeri pun, penyakitmu tak kunjung sembuh, malah uang-mu terus bocor keluar.
Banyak teman yang berkata “Pergi ajalah ke pengobatan alternatif di jalan anu” atau “Pergi ajalah ke dukun anu, kamu pasti sembuh”.
Akankah kamu ikut ajakan rayuan teman-mu yang menggiurkan??
Ataukah kamu tetap berpaut pada iman-mu akan kesembuhan yang datang dari Tuhan mu dan terus berjuang dalam doa dan pengharapan mu, berusaha terus dengan cara yang benar seperti tetap menjaga makanan dan minum obat sesuai resep dokter??
Manakah yang akan kau pilih??

Saat kondisi keuangan-mu bergejolak, menurun, bahkan makin merosot, entah karena kamu di PHK atau perusahaanmu bangkrut, atau utang-mu terlalu banyak, padahal keluargamu membutuhkanmu karena kamu adalah tulang punggung keluarga.
Banyak teman yang berkata “Udah pesugihan aja, selesai langsung masalahmu” atau “Pergi aja cari wangsit ke gunung anu, dijamin kaya!” atau “Yuk jualan togel, yuk judi bola, hasil menggiurkan.”
Akankah kamu ikut ajakan rayuan teman-mu yang menggiurkan??
Ataukah kamu tetap percaya bahwa Tuhan yang kamu sembah takkan pernah menelantarkan anakNya yang bergantung penuh padaNya dan tetap berjuang keras mencari uang dengan cara yang benar??
Manakah yang akan kau pilih??

Saat tuntutan untuk mulai bekerja datang dari keluarga sementara kamu udah berusaha keras mencari dan melamar pekerjaan, namun hasilnya tetap nol. Kemudian, datang tawaran pekerjaan yang pasti menjamin hidupmu, tetapi dengan satu syarat, bahwa kamu harus meninggalkan kepercayaan-mu pada Tuhan.
Banyak teman yang berkata “Halah.. Udah ambil aja, cuman agama aja gak penting, yang penting tuw uang buat keluargamu, mereka butuh kamu”.
Akankah dengan mudah kamu tinggalkan Tuhan mu dan mengikuti arus dunia saat ini??
Ataukah kamu tetap setia pada Tuhan dan terus berpengharapan padaNya bahwa setiap peristiwa dan kejadian, seberapapun sulitnya keadaan mu, adalah proses mu untuk mendapatkan pekerjaan yang jauh lebih indah sesuai dengan waktu dan rencana Tuhan??
Manakah yang akan kau pilih??

Saat kau mulai jatuh cinta pada seseorang, tetapi dia berbeda kepercayaan dengan mu. Kamu sangat ingin mendapatkannya karena dia dambaan hatimu.
Banyak orang berkata “Tembak aja langsung, toh sekedar agama aja koq, buat apa dipikir – pikir lagi, yang penting kamu dapet cantik/ganteng.”
Akankah kamu ikuti hasrat nafsu tubuhmu??
Ataukah kamu berani menyerahkan pasangan hidup masa depan mu dalam tuntunan tangan Tuhan, karena kamu tahu Tuhan akan selalu dan selamanya menyediakan yang terbaik buat kamu??
Manakah yang akan kau pilih??

Saat kalian mulai membangun hubungan dengan seseorang. Suatu hari pasanganmu merayu dan berkata kepadamu “Yuk kita berhubungan, aku ingin menjalani hubungan yang lebih dalam dengan kamu, karena aku sangat menyayangimu”.
Akankah kau mau ikuti rayuan kekasih idaman hatimu karena kamu pikir hal itu sudah biasa dalam dunia saat ini??
Ataukah kamu dengan tegas menolak dan berkata padanya bahwa hidup kudus adalah perintah dan sebuah keharusan di dalam jalan Tuhan, meskipun harus berhadapan dengan resiko sebuah pertengkaran dengan kekasihmu itu atau bahkan putusnya hubungan mu dengan-nya?? Berani??
Manakah yang akan kau pilih?

Saat kamu memutuskan untuk memilih Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat-mu tetapi keluargamu dengan tegas menolak bahkan pasti mengusirmu dari rumah dan bahkan, mereka mengancam akan menghapus nama-mu dari daftar keluarga.
Akankah kamu tetap mengikuti arahan dan perintah keluargamu??
Ataukah kamu BERANI mengambil keputusan yang ekstrim demi keselamatan jiwamu dan demi memuliakan Tuhan Allah sang Pencipta, meskipun kamu tahu pasti resiko berat yang akan kamu hadapi. Berani???
Manakah yang akan kau pilih???

Dunia memang selalu memberikan opsi pilihan yang parah yang berat yang ekstrim  demi kita gak berani memilih iman kita pada Tuhan dan supaya kita lebih memilih zona nyaman dan zona aman dengan memilih pilihan dunia.
Saat kita diperhadapkan pilihan – pilhan itu, apa yang akan kita lakukan “Perjuangkan iman ??? atau  Menjual Iman ??? ”.
Jangan lepaskan harapan kemuliaan yang akan datang demi kepuasan dan kebutuhan dunia sekarang saja. Tuhan kadang membiarkan kita diperhadapkan dengan pilihan - pilihan berat seperti itu. Dan satu hal yang perlu kita tahu, Ia tidak pernah memaksakan kehendakNya pada kita, saat pilihan itu memojokkan kita, Dia hanya ingin melihat apakah kita tetap setia kepadaNya, ataukah kita meninggalkan Dia dengan mudahnya…
Dalam kehidupan kita, setiap langkah kita adalah pilihan. Hidup penuh dengan pilihan. Dia yang adalah Tuhan tidak ingin kamu sekalian salah dalam memilih, bahkan kesetiaan Tuhan tetap berlaku, saat kamu sekalian salah memilih-pun, Dia tetap menunggu kita untuk berbalik kepadaNya dan mau untuk mengambil pilihan yang benar sesuai dengan kehendakNya.
 So, bagi kita yang belum diperhadapkan dengan kejadian – kejadian seperti itu, ingatlah baik – baik, karena pasti akan ada waktunya kita diperhadapkan dengan pilihan seperti itu, dan jangan sampai kita salah pilih. Tuhan Yesus sudah berkorban bahkan rela mati demi keselamatan kita sekalian. Ingatlah kasih setia Tuhan yang tiada habisnya, bahwa hingga saat ini kalian pun masih bisa bangun dari tempat tidur, masih bernafas, dan masih bisa melakukan banyak kegiatan lain. Itu semua adalah anugrahNya bagi kita semua.
Saran dan kritik bagi kalian semua yang sudah salah pilih, pulang sekarang juga dan kembali ke jalanNya.
Tuhan masih menunggumu, apapun resiko-nya, tanggunglah dengan hati yang berani dan kuat karena DIA TIDAK AKAN PERNAH MEMBIARKANMU BERJALAN SENDIRIAN dan SEGALA PERJUANGAN-MU TIDAK AKAN PERNAH SIA- SIA …

Pernahkan anda merasakan seperti ini?
Have you ever felt like this?

妳曾說不想有天讓我知道
ni ceng shuo bu xiang you tian rang wo zhi dao
You had said that you didn't want me to find out
妳對他 有那麼好
ni dui ta you na me hao
How good you treat him
妳說會懂 我的失落
ni shuo hui dong wo de shi ruo
You said you would understand my disappointment
不是靠寬容 就能夠解脫
bu shi kao kuan rong jiu neng gou jie tuo
It couldn't be relieved with just tolerance

我以為我出現的時候剛好
wo yi wei wo chu xian de shi hou gang hao
I thought that I showed up at a perfect time
妳和他 正說要分開
ni he ta zheng shuo yao fen kai
You and him were about to break up
我以為妳 己對他不再期待
wo yi wei ni yi dui ta bu zai qi tai
I thought you no longer had any hope for him
不縱容他 再給妳傷害
bu zong rong ta zai gei ni shang hai
You were not going to let him hurt you again

我以為我的溫柔
wo yi wei wo de wen rou
I thought my gentleness
能給妳整個宇宙
neng gei ni zheng ge yu zhou
Could give you the universe
我以為我能全力
neng gei ni zheng ge yu zhou
I thought I was able
填滿妳感情的缺口
tian man ni gan qing de que kou
To fill the void in your relationship
專心陪在妳左右
zuan xin pei zai ni zou you
Focusing on being by your side
彌補他一切的錯
ni bu ta yi qie de cuo
Making up for all his mistakes
也許我太過天真
ye xu wo tai guo tian zhen
Maybe I was too naive
以為奇蹟會發生
yi we qi ji hui fa sheng
I thought miracle would happen

我以為終究妳會慢慢明白
wo yi we zhong jiu ni hui man man ming bai
I thought you would eventually realize
他的心 已不在妳身上
ta de xin yi bu zai ni shen shang
His heart was no longer on you
我的關心 妳依然無動於衷
wo de guan xin ni yi ran wu dong yu zhong
You continue to be indifferent to my caring
我的以為 只是我以為
wo de yi wei zhi shi wo yi wei
My assumption is just that I assumed

我以為我的溫柔
wo yi wei wo de wen rou
I thought my gentleness
能給妳整個宇宙
neng gei ni zheng ge yu zhou
Could give you the universe
我以為我能全力
wo yi wei wo neng quan li
I thought I was able
填滿妳感情的缺口
tian man ni gan qing de que kou
To fill the void in your relationship
專心陪在妳左右
zuan xin pei zai ni zou you
Focusing on being by your side
彌補他一切的錯
ni bu ta yi qie de cuo
Making up for all his mistakes
也許我太過天真
ye xu wo tai guo tian zhen
Maybe I was too naive
以為奇蹟會發生
yi we qi ji hui fa sheng
I thought miracle would happen

他讓妳紅了眼眶
ta rang ni hong le yan kuang
He made you cry
妳卻還笑著原諒
ni que hai xiao zhe yuan liang
But you still forgave him with a smile
原來妳早就想好
yuan lai ni zao jiu xiang hao
Turned out you already decided
妳要留在誰的身旁
ni yao liu zai shei de sheng pang
Who you wanted to be with
我以為我夠堅強
wo yi wei wo gou jian qiang
I thought I was strong enough
卻一天天的失望
que yi tian tian de shi wang
But I was disappointed each day
少給我一點希望
shao gei wo yi dian xi wang
If you had given me less hope
希望就不是奢望
xi wang jiu bu shi she wang
Then hope wouldn't have become so excessive

我以為我的溫柔
wo yi wei wo de wen rou
I thought my gentleness
能給妳整個宇宙
neng gei ni zheng ge yu zhou
Could give you the universe
我以為我能全力
wo yi wei wo neng quan li
I thought I was able
填滿妳感情的缺口
tian man ni gan qing de que kou
To fill the emptiness in your relationship
專心陪在妳左右
zuan xin pei zai ni zou you
Focusing on being by your side
彌補他一切的錯
ni bu ta yi qie de cuo
Making up for all his mistakes
也許我太過天真
ye xu wo tai guo tian zhen
Maybe I was too naive
以為奇蹟會發生
yi we qi ji hui fa sheng
I thought miracle would happen

他讓妳紅了眼眶
ta rang ni hong le yan kuang
He made you cry
妳卻還笑著原諒
ni que hai xiao zhe yuan liang
But you still forgave him with a smile
原來妳早就想好
yuan lai ni zao jiu xiang hao
Turned out you already decided
妳要留在誰的身旁
ni yao liu zai shei de sheng pang
Who you wanted to be with
我以為我夠堅強
wo yi wei wo gou jian qiang
I thought I was strong enough
卻輸得那麼絕望
que shu de na me jue wang
But I lost with so much despair
少給我一點希望
shao gei wo yi dian xi wang
If you had given me less hope
希望就不是奢望
xi wang jiu bu shi she wang
Then hope wouldn't have become so excessive